Bertepatan pada perayaan Hari Kasih Sayang (14/2/2022), FlexyPack menjalin kolaborasi dengan brand Seutas untuk menggaungkan strategi bisnis digital untuk para pelaku usaha lokal.
Disiarkan langsung dari akun Instagram FlexyPack, pada momen tersebut FlexyPack diwakili oleh Vici Herlambang selaku Marketing Communication FlexyPack dan Joy Saputra selaku Business Development Supervisor FlexyPack, berbincang santai dengan pendiri brand Seutas, Abi.
Terbentuk pada tahun 2021, brand Seutas memiliki tapak perjalanan karier berbisnis bagaimana bisa terus menggerilyakan produknya hingga saat ini. Melalui tuturan dari Abi, alasan fundamental mengapa ia dan rekan-rekannya memakai nama Seutas yaitu identik dengan nama produk mereka–tali masker, yang secara filosofis terkandung makna yaitu “sehelai”–sebuah tali yang menyambungkan persaudaraan.
Menyambung obrolan Abi, Vici dan Joy pun mengaitkan dengan optimalisasi pemasaran bisnis yang tepat untuk para pelaku usaha bisnis digital seperti brand tali masker Seutas. Ada beberapa cara yang bisa para pelaku usaha bisnis lakukan yaitu dengan cara mengenali target pasarnya, mulai dari demografi, hal-hal yang disukai dan tidak disukai, dan permasalahan yang dialami para target pasar. Selain itu, sebuah brand harus menonjolkan keunikan dan ciri khas yang tidak dimiliki oleh para kompetitor lainnya, mengunggulkan keuntungan produk ketimbang fitur produk, dan visualisasi yang apik untuk produk kemasannya.
Tidak hanya itu, optimalisasi brand harus berkaca pada perjalanan kolaborasi dan sinergitas dengan mitra bisnis lain, seperti halnya dengan komunitas dan perumusan konten softselling dan harselling yang senada atau selinier dengan produk yang diusung.
Pada FlexyTalk Love tersebut, FlexyPack dan Seutas juga mengangkat brand-brand dari para UMKM yang dipromosikan langsung saat berjalannya acara. Dengan demikian, tidak hanya sebagai ajang kolaborasi semata, tetapi juga besar harapan tercurahkan bisa membawa kebermanfaatan bagi para pemilik usaha lokal untuk terus bertumbuh dan berkembang supaya produk-produk lokal unggulan bisa naik kelas dan naik level.
Be a million-dollar brand!
