Saat pandemi, beragam bisnis rumahan mulai bermunculan, terutama dalam bidang kuliner. Mobilitas orang yang terbatas membuat peluang bisnis makanan kian meroket. Belum lagi banyak orang yang terkena pemutusan hubungan kerja memilih menjajal membuka usaha kuliner demi melanjutkan kelangsungan hidup.
Belakangan ini bisnis kuliner homemade juga menjadi kesukaan para konsumen. Selain harganya yang lebih terjangkau, rasa dan kualitas makanan atau camilan rumahan tidak kalah dengan merek terkenal. Kemudahan dalam pembelian juga turut mendukung bisnis ini, yaitu melalui media sosial dan marketplace.
Pada dasarnya, setiap orang punya kesempatan membuka usaha sendiri di rumah. Masalahnya, tidak semua orang berani mengambil risiko dalam berbisnis. Entah itu takut merugi atau takut tidak laku. Padahal, bisnis skala rumah tangga dapat orang mulai dengan modal tak terlalu besar kok.
Jika kamu adalah seorang pekerja kantoran yang tengah mencari pengalaman berbisnis kecil-kecilan, tidak ada salahnya memulainya dari rumah. Usaha makanan menjadi pilihan paling tepat karena pangsa pasarnya selalu luas. Baik itu makanan berat maupun makanan ringan.
Daftar Isi
Ide Bisnis Rumahan Berupa Makanan
Nah, berikut ini ada beberapa inspirasi usaha makanan rumahan yang berpotensi menghasilkan cuan lumayan. Cocok banget untuk kamu yang tertarik belajar bisnis. Para ibu rumah tangga juga boleh loh mencoba beberapa usaha makanan ini!
1. Keripik Singkong
Keripik singkong adalah makanan favorit hampir semua masyarakat Indonesia. Rasanya gurih dan bikin ketagihan. Bahkan, camilan ini kini memiliki banyak inovasi, terutama dari segi rasa. Ada yang rasa original, pedas, keju, barbeque, dan lain-lain.
Kelebihan lainnya dari keripik singkong adalah mudah menjangkau banyak jenis konsumen. Modalnya cukup terjangkau sehingga usaha ini banyak jadi pilihan orang. Kalau ingin harga jualnya sedikit bersaing dengan keripik lain, kamu dapat menggunakan kemasan yang lebih menarik untuk memikat pembeli.
2. Keripik Jamur
Jenis keripik lain yang kini mudah populer adalah keripik jamur. Produk jamur sendiri sebenarnya punya tekstur dan rasa yang netral sehingga mudah untuk memodifikasinya dengan banyak rasa. Penggemar dari keripik jamur ini tak kalah banyak dari keripik singkong loh.
Yang perlu kamu perhatikan jika tertarik mencoba bisnis camilan ini adalah tampilan visual keripik jamur. Proses penggorengan jamur menjadi keripik cukup riskan karena mudah gosong. Pastikan juga lakukan riset terlebih dahulu mengenai varian rasa yang konsumen sukai.
3. Makaroni
Camilan lain yang punya peluang mendulang untung adalah makaroni. Makanan ini sempat populer pada pertengahan 2010-an dan terus bertahan hingga sekarang. Salah satu varian yang selalu konsumen cari adalah makaroni pedas.
Keunikan produk makaroni ini adalah pada level kepedasannya. Konsumen yang doyan pedas pasti tak tanggung-tanggung memilih level paling tinggi. Tingkat kepedasan ini juga dapat menjadi peluang untuk menaikkan harga loh. Misalnya, harga untuk level paling rendah lebih murah daripada level paling mahal.
4. Dessert Box
Sama halnya seperti makaroni, tren makanan berupa dessert box juga rasanya belumlah surut hingga sekarang. Rasa serta pengemasan dessert box yang unik membuat kuliner ini makin berjaya. Bahkan, berbagai brand-brand terkenal mulai merajai bisnis ini.
Namun, bukan berarti kamu tidak bisa menciptakan dessert box enak dari rumah. Coba saja dulu memulainya dari skala kecil. Kalau brand besar menawarkan harga mahal, kamu dapat menjualnya dengan harga lebih ramah kantong tanpa mengurangi kualitas rasa.
5. Dimsum
Dimsum adalah salah satu menu khas Chinese dan mulai populer di Indonesia. Makanan ini biasanya terjadi pada restoran-restoran yang menyediakan makanan khas Cina. Sementara, beberapa usaha makanan seperti mie juga ikutan mengeluarkan menu dimsum sebagai makanan pendamping.
Bisnis makanan rumahan berupa dimsum juga berpotensi menguntungkan asalkan target marketnya sudah jelas. Kamu dapat menjualnya langsung atau dalam bentuk frozen food.
6. Bombolini
Dalam tiga tahun terakhir, makanan bombolini menjadi tren bagi kalangan anak-anak muda. Makanan ini sebenarnya mirip donat, hanya saja tidak memiliki lubang pada bagian tengahnya. Bombolini punya ciri khas punya isian berupa krim pada bagian dalamnya.
Mengingat makanan ini sedang populer, tidak ada salahnya menjajal makanan bombolini sebagai peluang bisnis. Kuncinya ada pada varian rasa yang unik, misalnya dengan isian kekinian seperti nutela atau matcha. Selain itu, perhatikan juga untuk menyiapkan pengemasan yang menarik.
7. Salad Buah
Sama-sama sebagai makanan penutup, salad buah tidak kalah populer dari dessert box. Bahkan, makanan ini kerap konsumen cari untuk acara-acara tertentu. Misalnya, ulang tahun, perayaan pernikahan, dan lain-lain.
Memulai bisnis salad buah rumahan terbilang cukup sederhana. Kamu perlu menyiapkan aneka buah dan memotongnya menyerupai dadu. Jangan lupa siapkan berbagai topping untuk membuatnya lebih enak. Akan jauh lebih baik jika kamu juga membuat mayonaise sendiri loh.
8. Frozen Food Makanan Rumahan
Tidak banyak ibu yang sempat membuat masakan untuk seluruh keluarganya. Solusi dari masalah ini adalah dengan memanfaatkan frozen food makanan rumahan yang siap saji. Konsumen hanya butuh memasaknya sebentar atau memanaskannya di oven.
Contoh masakan dari frozen food ini juga beragam, misalnya cumi cabe ijo, oseng mercon, ayam bumbu pedas, dan lain-lain. Kepraktisan masakan dalam bentuk ini sangat memudahkan banyak perempuan dalam memasak. Cocok kan untuk kamu jadikan peluang bisnis?
9. Rendang Kemasan
Selain frozen food makanan rumahan, salah satu menu lain yang bisa kamu jajal adalah rendang kemasan. Konsumen masakan padang begitu luas. Menghadirkan rendang siap saji tentu memudahkan konsumen menikmatinya daripada mesti ke rumah makan padang.
Sekarang sudah banyak juga usaha rumahan dengan menu rendang ini. Pengemasannya dapat dalam bentuk vacuum agar kualitasnya terjaga. Jika ingin mempercantik kemasan, kamu dapat mengemasnya lagi ke standing pouch.
10. Rice Box
Terakhir, ide usaha rumahan yang cukup praktis untuk kamu coba adalah rice box. Karena target market dan persaingan dari bisnis ini cukup besar, kamu mesti punya strategi khusus. Misalnya, fokus pada menu yang ditawarkan ke pelanggan: mau bentuk sederhana ala rumahan atau sedikit lebih mahal ala menu kekinian?
Selain itu, komposisi dan tampilan dari isi rice box turut menentukan tertarik atau tidaknya konsumen. Jadi, pastikan perhatikan juga nilai estetika dalam penyajian sekaligus kemasannya ya.
Nah, saat memulai bisnis rumahan, jangan lupa pikirkan soal kemasannya ya. FlexyPack bisa bantu kamu untuk menaikkan nilai jual produkmu lewat kemasan menarik dan cantik. Kamu dapat cek selengkapnya di laman ini ya.
Bersama FlexyPack, produkmu bakal siap #NaikLevel dan terus berkembang. Yuk, konsultasikan kebutuhan kemasanmu dengan tim FlexyPack sekarang via WhatsApp!