Anak muda amat jarang menyukai produk jamu, maka banyak produsen mengakalinya dengan membuat kemasan lebih unik sekaligus menarik. Maklum saja, jamu memiliki cita rasa yang sebenarnya tidak mesti cocok buat anak-anak muda.
Padahal, jamu merupakan salah satu jenis obat herbal baik buat tubuh. Terlebih saat pandemi seperti sekarang, menjaga daya tahan tubuh ya salah satunya lewat konsumsi jamu.
Apakah kamu merupakan produsen jamu dan tertarik menargetkannya untuk anak-anak muda? Jika iya, coba ya simak ulasan mengenai pengemasan jamu menarik berikut ini. Pasti bermanfaat buat kamu deh!
Daftar Isi
Rekomendasi Jenis Kemasan Jamu
Lalu, bentuk pengemasan jamu seperti apa yang berpotensi dilirik anak muda? Secara umum, ada tiga jenis kemasan yang biasa produsen pakai: botol, sachet, dan standing pouch.
Untuk jamu berbentuk minuman dalam jumlah cukup banyak, packaging berupa botol dapat jadi solusi. Sementara, jika minuman jamunya dalam takaran lebih kecil, akan jauh lebih cocok memakai sachet.
Ada pula produk jamu berbentuk bubuk atau serbuk. Maka, kemasan seperti sachet dan standing pouch sangat pas untuk produk ini. Kalau jumlahnya besar, gunakan kemasan standing pouch. Namun, jika ukurannya jauh lebih kecil, pakai saja kemasan sachet agar harganya pun bisa lebih ekonomis.
Apa pun bentuk atau jenis kemasannya, poin terpentingnya adalah tentang desain kemasan. Hindari penggunaan kemasan plastik polos atau transparan karena jelas tidak menarik buat anak muda.
Nah, solusinya tentu saja menggunakan plastik kemasan full color. Buat konsumen anak muda penasaran dengan produk jamu lewat kemasan. Dari kemasan, timbullah keinginan untuk membeli produk.
Cantumkan Informasi dalam Kemasan Jamu
Kemasan menarik tentu perlu kamu lengkapi dengan detail informasi produk. Anak muda butuh informasi produk jamu selengkap mungkin. Jika tidak, bagaimana mereka bisa tertarik?
1. Izin Edar
Konsumen, terutama anak muda, zaman sekarang itu cerdas. Sebelum membeli produk, konsumen pasti mengecek izin edarnya terlebih dahulu. Konsumen mesti memastikan produk jamu tersebut aman.
Jadi, cantumkan izin edar sebagai bukti legalitas produk jamumu. Sebagus apa pun kemasannya, besar kemungkinan anak muda enggan membeli produk jamu jika tidak ada izin edar resmi.
2. Cara Konsumsi
Anak muda bukanlah orang tua zaman dulu yang paham bagaimana cara mengonsumsi jamu. Maka, pastikan mencantumkan cara konsumsi produk sedetail mungkin.
Berikan juga aturan pakai konsumsi jamu, misalnya rekomendasi berapa kali diminum dalam sehari. Gunakan kalimat sederhana agar mudah konsumen pahami alias jangan berbelit-belit.
3. Informasi Bahan
Karena produk jamu terkadang masih asing bagi anak muda, berikan kandungan atau informasi bahan buat mereka. Dari informasi bahan, setidaknya anak muda mendapat pengetahuan baru seputar produk jamu.
Jangan lupa tambahkan kandungan allergen karena mungkin beberapa anak muda alergi terhadap bahan tertentu. Ingat, tidak semua produk jamu dapat cocok untuk tubuh konsumen.
4. Manfaat Jamu
Pertanyaan besar bagi anak muda adalah buat apa sih minum jamu? Rasanya tidak terlalu enak, kenapa mesti rutin dikonsumsi?
Nah, pertanyaan ini dapat terjawab jika kamu menulis tentang manfaat produk jamu secara jelas dan ringkas. Edukasi konsumen tentang dampak mengonsumsi jamu buat tubuh, misalnya mengurangi gejala masuk angin, mengatasi perut kembung, dan lain-lain.
Contoh Kemasan Jamu Menarik
Untuk bantu kamu mendapat inspirasi pengemasan jamu yang menarik, berikut ada beberapa referensinya. Simak ya!
Jamu kunyit asam dapat membantu melancarkan haid pada wanita. Maka, konsumsi akan jamu ini sangat bermanfaat. Biar anak muda lebih tertarik meminumnya, pengemasan jamu dapat berupa botol seperti ini. Manis dan minimalis!
Kemasan botol sudah terlalu biasa? Nah, bentuk kemasan kaleng seperti ini unik juga ya. Kemasan ini layaknya minuman soda yang anak muda gemari. Siapa sangka ini produk jamu!
Karena anak muda belum tentu menyukai minuman herbal, pengemasan produk jamu dalam bentuk sachet kecil dapat jadi pilihan. Agar lebih menarik, gunakan gambar minuman jamu yang menggiurkan. Jadikan kemasan lebih full color agar terlihat kekinian.
Standing pouch menjadi bahan kemas paling populer untuk segala produk. Jamu salah satunya. Dengan produk jamu bubuk dalam jumlah cukup besar, manfaatkan kemasan standing pouch full color. Tampilannya jauh lebih menarik karena dapat berdiri tegak.
Desain kemasan jamu mana nih yang tertarik kamu coba? Yuk, konsultasikan saja kebutuhan kemasan untuk produk herbalmu ke FlexyPack. Informasi selengkapnya dapat kamu cek di sini ya.
FlexyPack dukung kamu mengembangkan produk jamu hingga ke anak-anak muda. Upgrade kemasanmu sekarang!
