Setelah membuat produk dengan sangat teliti untuk menghasilkan produk berkualitas yang layak dikonsumsi masyarakat, kamu harus memasarkan produk tersebut untuk dikenal banyak orang. Dan tentu saja untuk mendapatkan cuan dari produk yang kamu jual. Tapi apakah kamu sedang berada di tahap bingung karena enggak tahu gimana strategi pemasaran produk yang tepat?
Sebagai seorang pebisnis, tahapan dalam memasarkan produk emang bisa jadi bikin kepala pusing. Hal ini mungkin karena kamu yang enggak begitu paham soal teknik pemasaran yang baik atau memang ada banyak kendala dan rintangan yang cukup banyak dialami bisnis kamu.
Tapi enggak perlu khawatir, di artikel kali ini kita bakal bahas banyak hal soal strategi pemasaran produk yang harus baget kamu coba. Strategi pemasaran produk yang tepat bisa mendatangkan dua hal penting yang jadi goals selama ini, brand awareness dan peningkatan penjualan. Simak penjelasannya di bawah ini ya.
Daftar Isi
1. Adakan giveaway dengan hadiah produk kamu
Siapa yang enggak suka dikasih hadiah? Semua orang menyukainya. Kamu bisa manfaatin cara ini untuk memperkenalkan produk kamu (apalagi jika produk kamu masih tergolong baru). Hal ini bisa banget untuk dicoba lewat media sosial.
Melakukan cara ini enggak hanya mengajak konsumen untuk kenalan sama produk kamu, tapi juga narik lebih banyak konsumen untuk mampir ke lapak bisnis kamu di media sosial atau website yang kamu gunakan. Jadi satu cara dilakukan tapi banyak hal ikut punya dampak positifnya.
Misalnya kamu bisa kasih tantangan ke konsumen untuk melakukan sesuatu yang hadiahnya adalah salah satu dari produk yang kamu jual. Cara ini sebenarnya cukup sukses loh, dan belum begitu banyak pengusaha yang melakukannya. Selanjutnya kamu juga bisa meminta ulasan dari hadiah yang sudah diberikan.
2. Buat target market
Membuat target market juga salah satu dari strategi pemasaran yang bisa dilakukan. Menyusun target market yang tepat bisa jadi amunisi untuk strategi yang ada ke depannya.
Ketika sedang melakukan penjualan, jangan lupa untuk meminta beberapa data konsumen untuk kemudian bisa dijadikan bahan untuk mempererat hubungan. Misalnya dengan meminta data e-mail yang ada untuk kemudian bisa dikirim informasi penawaran produk dan hal sejenisnya.
3. Gunakan media sosial
Saat ini Anda bisa punya sumber yang sangat banyak untuk digunakan sebagai tempat berjualan atau pemasaran. Secara offline ada supermarket yang bisa digunakan untuk pemasaran, ada juga kegiatan bazaar yang bisa diikuti, atau cara pemasaran seperti Multi-Level Marketing (MLM) yang bisa digunakan.
Baca juga : Apa Benar Masalah Harga Sering Jadi Keluhan Dalam Cetak Kemasan?
Kemajuan teknologi saat ini juga membawa banyak kemudahan seperti adanya media sosial yang bisa digunakan untuk pemasaran. Enggak cuman media sosial, ada juga website yang bisa lebih spesifik nampilin dan menonjolkan semua produk kamu. Portal marketplace juga ada untuk kamu yang suka untuk bersaing secara harga.
Menggunakan sumber-sumber yang sudah tersedia bebas tersebut bisa jadi strategi pemasaran yang sangat baik. Hal ini karena ada banyak hal yang bisa dilakukan di dunia maya, kamu bahkan bisa menjangkau konsumen yang ada di negara lain. Dengan berbagai cara yang bisa kamu gunakan untuk menarik perhatian khalayak dunia maya, kamu bisa terus eksplor cara ini.
4. Terlibat jadi sponsor atau partnership
Sekarang ada banyak banget acara-acara seru yang dibuat sama generasi milenial. Mulai dari konser, pertandingan olahraga, lomba, festival, bazaar, atau acara lain yang bisa kamu jadiin tempat untuk jadi sponsor atau partnership.
Coba bayangkan ketika logo produk kamu bisa terpajang di sebuah acara yang diikuti oleh banyak orang. Hal ini tentu saja baik untuk produk kamu karena bisa membuat bisnis mu lebih dikenal oleh banyak orang. Sehingga ada banyak orang yang juga bisa menaruh kepercayaan dengan bisnis mu.
5. Mengajak pelanggan untuk ikut menyebarkan produk
Percaya enggak kalau kita lebih percaya produk berkualitas setelah ada orang terdekat kita yang memberikan ulasan menarik soal produk tersebut. Word of mouth emang lebih percaya daripada iklan yang menarik di sebuah televisi. Hal ini karena masih ada banyak orang-orang yang percaya atas ulasan orang lain.
Maka dari itu ajak pelanggan untuk ikut menyebarkan produk kamu. Tentu kamu enggak bisa mengajak pelanggan secara cuma-cuma, seenggaknya tunjukkan loyalitas mu terhadap pelanggan dengan memberikan insentif dan hal-hal lain. Memberikan insentif untuk pelanggan yang ikut menyebarkan betapa berkualitasnya produk kamu bisa meningkatkan semangat mereka loh.