Keripik sudah menjadi camilan yang sangat banyak di pasaran Indonesia. Berbagai jenis produk keripik bisa ditemukan dengan menggunakan berbagai bahan dan komposisi yang sangat kaya di Indonesia. Produk keripik kemasan pun banyak dijual di pasaran dengan harga yang beragam. Namun, sebenarnya kemasan jenis apa yang tepat untuk produk keripik kemasan?
Beberapa produk keripik bahkan bisa menjadi ciri khas yang sangat khas dari beberapa provinsi. Produk keripik dengan segala cita rasanya sangat menggugah lidah masyarakat Indonesia. Oleh karena itu keripik menjadi produk yang sangat potensial untuk dipasarkan karena memiliki target market yang luas.
Sebagai cemilan yang banyak disukai oleh hampir seluruh kalangan, membuat produk keripik sebenarnya memiliki cukup banyak tantangan. Mulai dari tahap pemilihan bahan baku, proses produksi yang dilaksanakan, hingga proses pengemasan. Tahap-tahap tersebut memerlukan perhatian khusus karena setiap prosesnya akan memengaruhi kualitas produk sampai ke tangan konsumen.
Walau terlihat sederhana, produk keripik sebenarnya menjadi produk sensitif yang bisa mudah rusak. Mulai dari mudah melempem, keripik yang pecah, hingga dikerubungi semut atau serangga lain. Beberapa keripik sebenarnya juga tidak bisa bertahan dalam waktu yang lama. Selain karena keripik akan melempem, keripik yang terbuat dari bahan organik juga biasanya memiliki masa konsumsi yang sedikit.
Untuk melindungi produk yang cukup sensitif tersebut, kemasan memiliki peran yang sangat penting. Kemasan terdiri dari cukup banyak macam jenis dari berbagai macam bahan pula. Bahan yang paling sering digunakan misalnya seperti bahan kertas dan plastik. Kedua bahan tersebut biasa dijadikan sebagai kemasan dengan berbagai macam ukuran.
Terkait dengan kemasan kertas dan kemasan plastik, mana yang lebih baik digunakan untuk sebuah produk keripik?
Bagaimana produk di kemasan kertas?
Kemasan kertas menjadi jenis kemasan yang sudah sangat awam digunakan oleh banyak produk. Biasanya, kemasan kertas untuk produk keripik akan dicetak sebagai kemasan standing pouch atau sachet.
Jenis kemasan kertas yang ada terbuat dari berbagai bahan kertas yang sangat beragam. Namun, kemasan kertas pasti memiliki kekurangan tersendiri yakni tidak bisa menahan minyak dari keripik. Apalagi jika produk keripik tersebut merupakan jenis keripik balado yang memiliki banyak bumbu basah dengan minyak yang cukup berlimpah.
Selain itu, jika produk keripik digunakan untuk mengemas keripik, bahan kertas tersebut tidak mampu melindungi kualitas produk dengan baik. Kemasan kertas mudah tertusuk benda tajam dan tidak bisa menghalangi minyak yang bisa membuat produk bocor.
Pori-pori yang ada pada kemasan kertas menjadi salah satu kekurangan dari jenis kemasan ini karena kemasan kertas tidak mampu melindungi keripik secara utuh. Padahal, kerusakan pangan dapat dihindari dengan menggunakan jenis kemasan yang tepat.
Penggunaan kemasan kertas untuk jenis produk keripik juga bisa memancing bau tengik pada keripik dalam waktu yang sangat sedikit. Aroma yang tidak lagi sedap tersebut bisa merusak kualitas produk dan memberikan stigma buruk untuk produk. Oleh karena itu sebuah kemasan kertas sebenarnya tidak begitu tepat untuk digunakan pada sebuah produk keripik karena akan merugikan produk dan merusaknya.
Jika kita berbicara lebih jauh lagi, kemasan kertas yang digunakan pada kemasan produk keripik sebenarnya sangat mudah untuk terkena kotoran dan tidak bisa dihilangkan. Ketika Anda mengirim produk ke luar kota, ada cukup banyak kemungkinan untuk produk terkena kotoran atau debu selama masa distribusi. Namun, debu dan kotoran yang ada akan sulit dihilangkan. Karena kemasan kertas tidak bisa dibersihkan dengan kain basah untuk membuatnya tampak bersih.
Bayangkan jika produk keripik yang ada terkena kotoran lengket yang hanya bisa dibersihkan dengan kain basah? Sudah jelas kemasan akan rusak dan terlihat tidak menarik lagi. Akibatnya adalah kemasan kertas yang sudah Anda beli tidak bisa menunjang penjualan dan meningkatkan daya saing produk.
Bagaimana produk di kemasan plastik
Kemasan plastik merupakan jenis kemasan yang digunakan untuk berbagai macam kebutuhan. Mulai dari produk pangan hingga non pangan. Dalam kasus ini, tidak sedikit pula keripik yang menggunakan packaging dari plastik fleksibel.
Sebuah kemasan plastik fleksibel bisa dicetak menjadi berbagai ukuran dan jenis kemasan fleksibel yang beragam misalnya kemasan standing pouch, kemasan sachet, hingga roll stock. Semua jenis kemasan tersebut bisa saja digunakan untuk sebuah produk keripik karena.
Pertama, mari kita berbicara tentang bahan plastik kemasan yang sangat beragam dan menarik untuk diperhatikan karena memiliki nilai kelebihannya tersendiri. Plastik terdiri dari sangat banyak jenis, bahan aluminium foil, nylon, PET, PP, PE, adalah beberapa contoh bahan plastik yang paling umum untuk digunakan.
Untuk produk keripik, kemasan plastik yang disarankan adalah menggunakan bahan nylon. Bahan nylon sangat disarankan untuk mengemas kemasan keripik karena kedap udara sehinga meminimalisir keripik yang melempem. Ketebalan bahan plastik menjadi hal lain yang menyebabkan produk yang Anda jual bisa jauh lebih terjaga kualitasnya di dalam kemasan berbahan plastik nylon.
Pada umumnya kemasan plastik berbahan nylon akan dicetak ke dalam bentuk standing pouch yang memiliki ukuran beragam. Kemasan standing pouch juga biasanya akan diberikan zipper atau zip lock yang meningkatkan mutu karena konsumen bisa langsung menutup kemasan hanya dengan menggunakan zip lock yang sangat mudah digunakan.
Bukan hanya itu, sebuah kemasan plastik berbahan nylon yang digunakan pada produk keripik bisa meningkatkan daya siang produk karena bisa dicetak full color dengan berbagai desain yang menunjang. Peningkatan daya saing ini menjadi manfaat dan nilai yang penting untuk produk Anda karena bisa memberikan identitas yang kuat di produk.
Kemasan nylon yang digunakan pada produk keripik juga bisa dengan mudah dibersihkan jika terkena kotoran atau debu selama proses distribusi. Hal ini karena permukaan kemasan yang licin akan memudahkan proses pembersihan dari debu dan kotoran yang mungkin saja menempel.
Sebuah kemasan plastik dengan bahan nylon yang digunakan untuk mengemas produk keripik juga akan menjaga aroma dan kesegaran produk lebih baik daripada jenis kemasan kertas. Penyebabnya adalah kemasan plastik akan mengunci aroma dan kualitas produk dengan baik. Misalnya melalui ketahanannya terhadap oksigen, benda tajam, dan kotoran yang bisa merusak produk.
Kesimpulan
Tekstur keripik yang renyah dengan rasa gurih atau manis yang menggugah lidah adalah kualitas sesungguhnya dari produk yang Anda tawarkan. Kualitas tersebutlah yang perlu dijaga dalam sebuah kemasan yang mampu memberikan perlindungan maksimal. Jangan sampai produk yang sudah Anda produksi dengan baik, justru terkendala karena kemasan yang tidak memberikan fungsi yang baik.
Dalam kasus ini, kemasan plastik berbahan nylon menjadi kemasan yang lebih disarankan untuk digunakan sebagai alat pengemas di produk keripik. Agar lebih maksimal, Anda juga perlu untuk mencetak plastik kemasan menjadi kemasan full color yang dapat meningkatkan identitas merek.