Jualan frozen food menjadi salah satu alternatif bisnis menarik belakangan ini, terutama pada masa pandemi. Bertambahnya aktivitas orang-orang dalam rumah membuat geliat bisnis makanan beku makin bergairah. Pasalnya, jenis makanan apa pun kita dapat dengan mudah konsumen sajikan dari rumah saja.
Bisnis frozen food bahkan mulai merambah ke usaha skala kecil (rumahan) hingga menengah. Kini makin banyak pebisnis pemula menjajal peruntungan dengan bisnis ini. Apakah kamu adalah salah satunya?
Untuk kamu yang tertarik merintis usaha makanan beku, kali ini FlexyPack akan memberikan ulasan ringkas mengenai peluang beserta tipsnya. Cermati baik-baik ya, siapa tahu nanti bisa langsung kamu praktikkan!
Daftar Isi
Peluang Jualan Frozen Food
Dengan tingkat kebutuhan konsumen yang kian tinggi akan produk-produk makanan beku, kamu setidaknya dapat menjajal bisnis ini lewat tiga jenis produk. Ketiganya adalah snack (kudapan), masakan siap saji, dan daging serta sayuran.
Bagaimana peluang ketiga jenis produk itu dalam bisnis? Ini penjelasannya!
Snack
Camilan, baik yang ringan maupun agak berat, menjadi makanan kesukaan konsumen Indonesia. Nah, sekarang mulai banyak kudapan dalam bentuk frozen food yang praktis buat konsumen nikmati.
Sebut saja churros, bakso aci, pempek, dimsum, tekwan, nugget, dan lain-lain. Produk makanan ringan yang cukup mengenyangkan ini dapat menjadi peluang usaha makanan beku yang menggiurkan loh. Asal paham target marketnya, pasti laris manis deh.
Masakan Siap Saji
Produk makanan siap saji menjadi pilihan ide bisnis makanan beku selanjutnya. Tidak semua orang punya waktu untuk menyiapkan menu makanan. Itu sebabnya masakan berbumbu dalam bentuk frozen food amat konsumen butuhkan belakangan ini.
Bentuk masakan siap saji ini juga beragam, mulai dari ayam berbumbu, sambal goreng, tumis cumi, dan aneka masakan lainnya. Konsumen cukup memanaskan makanan beku tersebut sebelum menyajikannya ke keluarga. Praktis, enak, dan pastinya sehat.
Daging dan Sayuran
Ragam bentuk daging, baik olahan maupun bukan, dalam bentuk beku juga berpotensi laris.Terlebih kebutuhan konsumen Indonesia akan daging juga cukup tinggi. Selain daging, sayuran beku juga termasuk produk makanan yang populer. Peluang dari kedua produk makanan ini cukup besar, jadi tidak ada salahnya mencoba untuk berbisnis.
Tips Jualan Frozen Food
Lalu, bagaimana cara memulai jualan produk frozen food saat masih pemula? Tenang, tidak usah bingung! FlexyPack akan bocorkan tipsnya berikut ini:
Menentukan Jenis Produk
Hal paling penting yang menjadi prioritas saat berbisnis makanan beku adalah menentukan produk. Penentuan ini dapat melalui hasil riset serta mencermati target market. Ada dua pilihan yang bisa kamu coba: membuat produk homemade frozen atau menjadi mitra merek frozen food tertentu.
Mana yang paling baik? Tentu saja itu akan kembali pada rencana bisnismu. Jika kamu mahir mengolah makanan, tidak ada salahnya menjual produk homemade. Tak masalah juga andai memilih menjadi mitra. Siapa tahu bisa jadi awalan bagus untuk belajar bisnis.
Mengecek Kebutuhan dan Modal
Ingat, berbisnis frozen food butuh beberapa peralatan dan bahan khusus. Misalnya, freezer, mesin vakum, kemasan, dan lain-lain. Catat semua kebutuhan yang ada dan buat estimasi anggaran atau biaya yang kamu butuhkan.
Dari situ kamu akan mendapat kisaran besarnya modal yang semestinya kamu miliki. Namun, jangan lupa untuk mengecek ulang dan sesuaikan kemampuanmu juga. Intinya, jangan sampai modal jadi beban utama saat kamu hendak berjualan makanan beku.
Memilih Metode Pemasaran
Sebelum kamu jual, pastikan kamu sudah mempunyai strategi pemasaran yang tepat. Entah itu offline maupun online. Tujuannya agar setidaknya produk yang kamu jual jelas menyasar ke target market yang tepat.
Ada baiknya kamu mempertimbangkan untuk menjual secara online. Pasalnya, potensi pembelian produk oleh konsumen lewat daring makin tinggi. Selain praktis, kamu dapat sekaligus menjangkau lebih banyak konsumen.
Mengurus Izin Edar
Andai skala bisnismu adalah menengah ke atas, sebaiknya kamu juga menyiapkan izin edar ke BPOM dan MUI. Memiliki izin edar dapat membantu menarik kepercayaan konsumen. Ingat, konsumen cerdas zaman sekarang selalu mengecek legalitas suatu produk sebelum membeli.
Selain itu, keberadaan izin edar memungkinkan produk frozen food-mu bertumbuh. Makin tinggi kepercayaan konsumen, kian besar pula peluang produkmu dikenal banyak orang.
Mempermanis Kemasan
Nah, tips terakhir ini sangat berpengaruh pada penjualan produkmu. Sebagai pebisnis pemula, tentunya kamu butuh memikat para konsumen baru. Pertanyaannya, seberapa menarik produk makanan bekumu buat konsumen?
Kunci untuk menarik rasa ingin tahu konsumen adalah lewat kemasannya. Jadi, hindari kemasan polosan atau biasa-biasa. Buatlah bentuk dan desain pengemasan yang berbeda agar dapat memenangkan hati konsumen sejak awal.
Memakai kemasan full color sangat efektif untuk mendongkrak penjualan. Oleh sebab itu, pertimbangkanlah menggunakan jenis kemasan ini untuk bisnis frozen food.
FlexyPack menyediakan aneka jenis dan bahan untuk kemasan full color buatmu. Dengan desain menarik dan inovatif, produkmu dijamin mampu bersaing dengan merek besar lainnya. Cek informasi lengkapnya pada laman ini.
Nggak cuma itu, kamu bebas memilih warna dan desain tanpa perlu tambahan biaya. Plus, minimum order-nya pun tergolong rendah, yakni 500 pcs saja. Menarik kan?
Yuk, segera konsultasikan kebutuhan kemasanmu ke tim FlexyPack via WhatsApp! Jadikan produkmu makin #NaikLevel dan siap raih cuan lebih besar!